Mukomuko-Sekretaris DPRD Kabupaten Mukomuko Ruslan menanggapi dingin soal pembukaan segel di pintu ruangan kerjanya oleh sejumlah anggota DPRD setempat, Selasa (21/2)
“Dengan dibukanya segel saya berterima kasih kepada rekan dewan,” katanya di Mukomuko, Rabu.
Ia menyatakan, meskipun demikian tentang segel ini dia tidak tahu latar belakangnya karena sampai sekarang secara pribadi belum diberi tahu solusi apa yang ditempuh.
Ia mengatakan, yang jelas mungkin unsur pimpinan DPRD sudah komunikasi dengan pemerintah daerah.
“Saya ditugaskan oleh bupati sebagai sekwan tetap menjalankan tugas sebagai sekwan agar birokasi terus berjalan,” ujarnya.
Anggota DPRD Kabupaten Mukomuko Roni Paslah bersama dua anggota DPRD membuka segel yang terpasang di pintu ruangan kerja Sekretaris Dewan Ruslan sejak dua pekan terakhir.
“Dia itu ‘sanak ambo’ (saudara saya) sekwan, agar dia bisa kerja,” kata Roni Paslah.
Roni Paslah politisi dari PDIP ini mengatakan, dia bersama rekannya membuka segel di pintu ruangan kerja sekwan pada Selasa (21/2) dengan pertimbangan sekwan saudaranya.
“Terserah kawan-kawan mengatakan apa tentang kita yang penting kita buka,” ujarnya
Dua anggota DPRD Kabupaten Mukomuko Kabri dan Maskur menyatakan mendukung inisiatif rekannya membuka segel di pintu ruangan kerja Sekwan ini namanya lelaki jentelmen.
“Jangan sampai kejadian ini membuat kita malu dan tidak enak di lihat masyarakat kecil,” ujarnya pula. (wr)