Dewan Ajak Masyarakat Sama-sama Berantas DBD

Mukomuko.- Belum lama ini Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko menyatakan bahwa ada tiga kasus baru demam berdarah yang terjadi dan tiga kasus tersebut dinyatakan positif demam berdarah. Selanjutnya tiga orang yang menderita positif demam berdarah tersebut juga sudah ditangani dengan baik di Rumah sakit Umum Daerah Kabupaten Mukomuko dan juga telah dinyatakan sembuh. Jumat (28/7/23)

Dari data yang ada di Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko menyatakan bahwa per bulan Juli 2023 ini kasus DBD di Kabupaten Mukomuko sudah mencapai 10 kasus untuk itu masyarakat diminta agar menjaga kebersihan lingkungan untuk menghindari menyebarnya kasus DBD.

Selanjutnya anggota DPRD Kabupaten Mukomuko Kabri mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Mukomuko untuk bersama-sama- memerangi penyebaran demam berdarah di wilayah masing-masing.

” Untuk mencegah demam berdarah, biasanya dilakukan penyemprotan atau fogging untuk mencegah jentik-jentik nyamuk Aedes aegypti berkembang biak. Namun, pencegahan juga tetap harus Anda lakukan sendiri di rumah dengan membersihkan genangan air yang berada disekitar rumah” jelas Damsir.

Selain itu juga disampaikan bahwa Menghadapi musim penghujan, banyak persiapan yang harus dilakukan oleh seseorang. Selain peralatan fisik yang digunakan untuk melindungi diri dari hujan seperti payung dan jas hujan,  namun juga persiapan kondisi tubuh agar terhindar dari penyakit yang biasa datang bersamaan dengan tingginya curah hujan.

” Terbentuknya genangan pada penampungan ataupun lubang-lubang akibat air hujan, merupakan salah satu hal yang dapat mengundang penyakit di musim penghujan seperti saat ini, salah satunya adalah demam berdarah dengue. Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang terbentuk akibat dari adanya infeksi virus dengue yang masuk kedalam tubuh melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.” Tutup Damsir (wr1/adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *