Mukomuko.- Amansyah salah satu Anggota DPRD Kabupaten Mukomuko dari dapil 1, turut mengomentari terkait dengan jebolnya jaringan irigasi sayap kanan yang berada di desa lalang luas Kecamatan V Koto, pasalnya jaringan irigasi tersebut merupakan jalur akses air yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat khususnya yang memiliki lahan persawahan di wilayah tersebut. (23/11/23)
Jaringan irigasi sayap kanan di desa lalang luas tersebut jebol pada minggu lalu sehingga mengakibatkan dari total sebanyak 1079 hektar tanaman padi yang ada saat ini baru ditanami sebanyak 739 hektar sehingga dikhawatirkan bila jebolnya jaringan irigasi ini tidak diperbaiki dalam waktu dekat maka banyak para petani yang terancam tidak bisa melakukan penanaman padi.
Disampaikan armansyah pihaknya mengapresiasi langkah yang sudah diambil oleh pihak PUPR dengan sudah menyurati pihak Balai wilayah sungai atau BWS dalam hal ini yang memiliki kewenangan terhadap jaringan irigasi tersebut.
” Sebelumnya pihak pemerintah daerah sudah melakukan peninjauan ke lokasi dan kita juga berharap dengan langkah yang sudah dilakukan oleh pemerintah daerah melalui Dinas PUPR dapat segera direspon oleh balai wilayah sungai” jelas Armansyah
Selanjutnya juga disampaikan paling tidak kedepan harus ada solusi untuk bagaimana caranya sama masyarakat bisa tetap teraliri air meskipun jaringan irigasi yang jebol tersebut masih dalam perbaikan.
” Yang jelas kita meminta kepada pihak bws untuk mencarikan solusi bagaimana jaringan ini bisa aktif kembali secepatnya agar tidak berdampak kepada petani yang saat ini masih menunggu aliran air untuk melakukan penanaman padi” Tutup Armansyah.(wr1/adv)