Mukomuko – 29/1/2025, Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Mukomuko, segera menggelar sosialisasi mengenai program cetak sawah di lahan yang memiliki potensi untuk dijadikan persawahan.
Selain itu, program ini akan ditujukan untuk masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani di Kabupaten Mukomuko.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Fitriyani Ilyas, menyampaikan bahwa sebelumnya beberapa kelompok tani sudah mengajukan permohonan untuk ikut serta dalam program cetak sawah.
“Direncanakan sosialisasi program cetak sawah ini akan segera dilaksanakan kepada mereka yang telah mengajukan permohonan untuk mengikuti program tersebut,” jelasnya.
Sosialisasi ini juga bertujuan untuk mendukung pelaksanaan program cetak sawah baru yang diusung oleh Kementerian Pertanian pada tahun 2025 di Kabupaten Mukomuko.
“Adapun, Gubernur Bengkulu terpilih, Helmi Hasan, sebelumnya juga telah melakukan asistensi dengan Menteri Pertanian terkait rencana pengembangan pertanian di Provinsi Bengkulu pada tahun 2025,” jelas Fitriyani.
Lebih lanjut, Fitriyani Ilyas, mengatakan bahwa dalam keputusan tersebut, Provinsi Bengkulu akan mendapatkan alokasi 2.000 hektare lahan sawah dan 8.000 unit irigasi.
“Untuk lahan yang dapat dicetak menjadi sawah baru, harus memenuhi kriteria tertentu, seperti sudah tersedia sarana dan prasarana irigasi yang memadai,” tambahnya.
Selain itu, hanya lahan yang “clear and clean” yang bisa digunakan, yakni lahan yang tidak ada masalah hukum dan sudah memiliki akses irigasi.
“Sementara itu, petunjuk pelaksanaan dan teknis program cetak sawah ini masih belum diterbitkan, tetapi sosialisasi kepada masyarakat tetap akan dilaksanakan untuk mengetahui minat mereka terhadap program tersebut,” pungkasnya. (rz)
