Mukomuko.- Jumat pagi DPRD Kabupaten Mukomuko menggelar sidang pari paripurna istimewa dalam rangka HUT Kabupaten Mukomuko yang ke 20, dalam pelaksanaan kegiatan kali ini dibuka dengan tari khas mukomuko yaitu tari gamat.
Seni tari Gamat sediri merupakan tari asli dari kabupaten mukomuko, yang menggambarkan kebahagiaan. Acara ini sendiri dihadiri oleh kepala daerah kabupaten tetangga, Forkopimda, tokoh pemekaran, dan undangan lainnya.
Dalam kesempatan ini M Ali Saftaini mengatakan rapat paripurna adalah merupakan tradisi ketatanegaraan yang terus dilaksanakan dalam setiap hari ulang tahun negara maupun daerah. Rapat paripurna kali ini menurut Ali Saftaini adalah sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kepada para perintis kabupaten mukomuko, selain itu juga diharapkan kabupaten mukomuko kedepannya bisa lebih maju dari saat ini.
” Kita sebagai generasi penerus harus menjadi contoh dengan memberikan hal-hal positif bagi masyarakat. Rapat paripurna ini merupakan saat yang tepat untuk merefleksi kemajuan kabupaten mukomuko dengan penyampaian dari bupati Mukomuko. Dengan demikian kita akan tau apa yang harus di evaluasi demi kemajuan kabupaten mukomuko dimasa yang akan datang.” jelas Ali
Ditambahkannya apresiasi yang sebesar-besarnya juga diaampaikan kepada Bupati dan Wakil Bupati Mukomuko yang telah membimbing kabupaten Mukomuko sesuai dengan visi misinya sesuai dengan tema hut kabupaten mukomuko tahun ini yaitu “bersinergi perubahan untuk Mukomuko maju”. Kemudian telah memprioritaskan pemerataan pembangunan daerah sehingga semua lini masyarakat bisa merasakan pembangunan.
selanjutnya ucapan terimakasih kepada pemerintah provinsi bengkulu yang selalu memperhatikan
Selanjutnya juga ada penyampaian dari tokoh sesepuh Kabupaten Mukomuko yang disampaikan oleh Muhammad Murni. Disampaikan pihaknya sangat mengapresiasi waktu yang telah diberikan kepada presidium dan hal ini telah menunjukkan wujud penghargaan bagi para presidium.
” Kami menyampaikan apresiasi kepada seluruh tokoh presidium khususnya yang telah almarhum semoga semua yang telah tiada di terima amal kebaikan dalam perjuangannya untuk pemekaran kabupaten mukomuko. Selanjutnya umur 20 tahun adalah ibarat manusia yang masih muda dan masih butuh bimbingan dan masukan demi untuk kemajuan kabupaten Mukomuko ini. Mudahan antar pemangku kebijakan di kabupaten Mukomuko bisa berdampak positif dengan kemajuan kabupaten Mukomuko.” Sampai Muhammad Murni
Bupati Mukomuko Sapuan dalam penyampaiannya mengatakan agar dengan momentum HUT kabupaten Mukomuko ke-20 ini pihak pemerintah daerah sangat mengapresiasi kepada semua pihak yang telah berjuang untuk pemekaran kabupaten.
” pembangunan daerah dilaksanakan untuk memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Mukomuko. Untuk meningkatkan kinerja dan pelayanan masyarakat Kabupaten Mukomuko akan melakukan yang terbaik untuk kemajuan menuju perubahan. Selanjutnya pemerintah daerah berharap kabupaten Mukomuko bisa lebih maju lagi kedepannya.” Terang Bupati.
sementara itu hal janggal terlihat dalam paripurna kali ini, dimana tidak ada satupun perwakilan dari pemerintah provinsi bengkulu yang hadir dalam paripurna kali ini. (Wr1)