Mukomuko.- Rabu sore para honorer dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko melakukan aksi demo dengan memarkirkan 4 unit kendaraan pemadam kebakaran di depan kantor pemda mukomuko.menuntut pembayaran gaji yang belum dibayarkan.

Sebanyak 67 orang pegawai honorer yang merupakan petugas pemadam kebakaran tersebut meminta Pemerintah Kabupaten Mukomuko mengeluarkan SK dan membayar gaji mereka untuk bulan desember agar gaji tersebut bisa dibayarkan di akhir tahun ini namun permintaan mereka tersebut tidak bisa direalisasikan oleh pemerintah daerah.

Disampaikan Ramdani selaku Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko bahwa pihaknya sudah melakukan rapat dengan sekretaris daerah dan pihak badan keuangan daerah dan tidak menemukan celah untuk pembayaran gaji mereka untuk bulan desember.
“ Hari ini kita sudah memperjuangkan nasib kawan-kawan ini dan hasil rapat kita diruang Sekda yang dihadiri oleh Sekretaris daerah,Kepala Badan keuangan Daerah dan juga Sekretarisnya menghasilkan keputusan bahwa tuntutan para pegawai honorer ini belum bisa dibayarkan, namun diusahakan dibayar ditahun mendatang” Jelas Ramdani
Serlanjutnya untuk hutang pembayaran gaji tahun lalu yang menurut para honorer belum dibayarkan informasi yang di dapat dari pihak BKD sudah dibayarkan.
sementara itu disampaikan Yayan salah satu pegawai honorer di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Mukomuko menyatakan bahwa tidak terima dengan apa yang disampaikan oleh kepala dinas dan pemerintah daerah dan tetap ngotot meminta kejelasan nasib mereka.
“ Kita minta pemerintah daerah agar membayarkan gaji kami untuk bulan desember ini karena meskipun hanya satu juta Rupiah besar artinya bagi kami” harap Yayan. (wr1)
