Mukomuko-Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko menyatakan pelayanan kesehatan di 17 puskemas di daerah ini tetap berjalan meskipun dana bantuan operasional kesehatan (BOK) dari pemerintah pusat belum cair sampai sekarang.
“Kegiatan pelayanan kesehatan di puskesmas tetap jalan. Meskipun sekarang mereka berjalan belum dibayar tetapi pasti dibayar,” kata Pengelola Program BOK Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko Triono dalam keterangannya di Mukomuko, Rabu.
Sebanyak 17 puskesmas di Kabupaten Mukomuko tahun ini mendapat alokasi dana bantuan operasional kesehatan sekitar Rp13,5 miliar atau mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun 2022.
Sistem penyaluran dana BOK tahun ini langsung ke rekening setiap puskemas dari sebanyak 17 puskesmas di daerah ini.
Ia mengatakan, sampai sekarang dana BOK untuk 17 puskesmas di daerah ini belum dikirim oleh Kementerian Kesehatan atau dari RKUN ke rekening puskemas.
Setiap puskesmas di daerah ini sudah mengetahui pagu anggaran yang bersumber dari dana alokasi khusus untuk operasional kesehatan tersebut.
“Mereka sudah dapat pagu anggaran. Walaupun sekarang dia kerja, pasti tetap dibayar, mungkin mereka pakai dana lain untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, sejumlah kegiatan yang bersumber dari dana BOK 2023 meliputi pemberian makanan tambahan (PMT) untuk balita di posyandu, insentif tenaga unit kesehatan masyarakat, kalibrasi atau tera alat kesehatan di puskesmas. (adm)
