Mukomuko-Kelompok masyarakat yang tergabung dalam kampung keluarga berkualitas di Kabupaten Mukomuko menggunakan daun kelor sebagai bahan makanan yang bermanfaat untuk mencegah stunting di wilayah tersebut.
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak Kabupaten Mukomuko Junharto di Mukomuko, Rabu, mengatakan, masyarakat di kampung keluarga berkualitas di Desa Pondok Lunang menggunakan daun kelor untuk mencegah stunting.
Ia mengatakan, kelompok masyarakat di kampung keluarga berkualitas ini sudah lama menggunakan daun kelor sebagai bahan makanan untuk mencegah stunting.
Bahkan kebiasaan masyarakat di kampung keluarga berkualitas di wilayah tersebut menggunakan daun kelor sebagai bahan makanan mengantarkan kampung berkualitas di daerah ini menjadi terbaik pertama di tingkat provinsi dan terbaik ketiga di tingkat nasional.
“Desa Pondok Lunang melalui Program Dapur Dahsyat meraih prestasi berkat masakana gulai manis menggunakan bahan baku daun kelor,” ujarnya.
Ia berharap, selain kampung keluarga berkualitas di Desa Pondok Lunang, sebanyak 34 kampung keluarga berkualitas di daerah ini menggunakan daun kelor untuk mencegah stunting.
“Kami berencana membuat pembibitan tanaman ini untuk dibagikan kepada masyarakat di kampung keluarga berkualitas di daerah ini,” ujarnya.
Ia menyebutkan, meskipun saat ini belum ada anggaran untuk pembibitan tanaman ini, namun instansinya swadaya membangun pembibitan tanaman ini.(adm)